Punya anak cerdas pasti menjadi impian banyak orang tua. Faktanya, ciri anak cerdas bisa diketahui sejak mereka masih dalam kandungan. Memang ada banyak faktor yang membuat bayi cerdas sejak kecil. Hal ini juga bisa dilihat dari tanda-tanda yang mudah diidentifikasi oleh orangtua.
Dalam beberapa kasus, perkembangan otak anak bahkan bisa lebih cepat dari yang seharusnya. Otak anak memang berkembang lebih pesat saat mereka baru lahir hingga usia lima tahun.
Daftar isi
Perkembangan otak di masa tersebut memiliki dampak yang bertahan lama pada kemampuan belajar anak di sekolah dan kehidupan. Itulah sebabnya mengapa ibu harus lebih memperhatikan perkembangan otak si Kecil di masa tersebut.
Apa yang Dimaksud Anak Cerdas dan Jenius?
Seorang anak bisa disebut jenius jika memiliki tingkat intelegensi yang tinggi, yakni IQ lebih dari 140. Istilah anak jenius juga bisa digunakan untuk mendefinisikan anak yang memiliki bakat kemampuan luar biasa. Artinya, anak jenius adalah adalah yang memiliki kecerdasan luar biasa sehingga bisa menciptakan sesuatu yang bernilai tinggi.
Untuk mengidentifikasi tingkat kecerdasan seseorang, biasanya diperlukan sebuah tes khusus.Tes tersebut melibatkan berbagai tugas yang dirancang untuk menilai kemampuan penalaran anak.
Anak yang masuk kategori cerdas seringkali memiliki disiplin dan tanggung jawab yang tinggi. Mereka juga memiliki komitmen tinggi pada apa yang dilakukannya. Anak yang cerdas juga menunjukan keunggulannya di berbagai bidang.
Beda anak cerdas dengan anak lain adalah kemampuanya yang lebih tinggi. Mereka juga memiliki daya imajinasi yang tinggi dan lebih aktif daripada anak seusianya. Mereka juga cenderung lebih sensitif dengan lingkungan sekitar. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa anak yang memiliki kecerdasan tinggi seringkali berperilaku menentang karena mereka mempertanyakan peraturan, merasa frustrasi, atau kekurangan kesempatan belajar.
Ciri Anak Cerdas dan Jenius
Ibu perlu mengetahui apa saja ciri-ciri anak cerdas dan jenius agar bisa mendorong pertumbuhan dan perkembangan si Kecil. Berikut beberapa ciri yang harus Ibu pahami.
1. Memiliki Memori yang Bagus
Anak-anak memerlukan ingatan yang baik agar bisa belajar dan menyimpan informasi baru, baik di sekolah maupun di rumah. Menurut psikolog dan penulis Tracy Packiam Alloway, memori kerja tidak hanya terkait dengan pembelajaran (dari taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi), tetapi juga untuk pengambilan keputusan dalam aktivitas sehari-hari.
2. Punya Rasa Ingin Tahu yang Tinggi
Anak yang memiliki kecerdasan tinggi selalu ingin tahu berbagai hal. Ia akan sering melontarkan berbagai pertanyaan yang mendetail sebagai ekspresi rasa ingin tahunya.
3. Punya Kemampuan Berpikir yang Cepat dan Tepat
Anak yang cerdas memiliki kemampuan berpikir yang cepat dan tepat. Ia akan terlihat sangat praktis dalam mengetahui sesuatu dan meresponnya dengan baik. Seiring bertambahnya usia, si Kecil juga akan menguasai suatu pelajaran dengan cepat.
4. Tidak Bisa Diam
Anak yang cerdas biasanya tidak bisa diam atau sangat aktif. Mereka menyukai aktivitas yang menantang dan selalu mencari kegiatan daripada hanya berdiam diri. Berbeda dengan hiperaktif, anak yang cerdas cenderung sabar dan fokus pada apa yang dilakukannya. Mereka juga aktif berargumen dan menceritakan apa saja yang dialaminya.
5. Kemampuan Verbal yang Baik
Ciri anak cerdas usia 1 tahun adalah memiliki kemampuan verbal yang baik. Mereka memiliki banyak perbendaharaan kata dibanding anak seusianya.
6. Bisa Mengekspresikan Emosi dengan Jelas
Anak-anak cenderung mengekspresikan emosinya dengan menangis atau tertawa. Namun, anak dengan tingkat kecerdasan tinggi mampu mengekspresikan emosi dan perasaan dengan kata-kata yang jelas. Selain itu, mereka juga mampu mereka menemukan lebih banyak cara untuk mengekspresikan diri dengan lebih akurat.
7. Punya Kemampuan Membaca dan Menulis Lebih Awal
Kebanyakan anak cerdas memiliki kemampuan membaca dan menulis lebih awal, bahan sebelum ia memasuki masa sekolah formal.
8. Kemampuan Fokus yang Baik
Umumnya, anak-anak memiliki rentang perhatian yang pendek dan mudah terdistraksi oleh sekitarnya. Saat menginjak usia 1 tahun, mereka biasanya hanya berfokus pada tugas tertentu selama 10 hingga 15 menit saja. Akan tetapi, anak yang memiliki kecerdasan tinggi bisa fokus untuk waktu yang lama.
9. Waktu Tidur Lebih Sedikit
Anak yang cerdas tidak membutuhkan waktu tidur yang lama karena mereka memiliki energi yang lebih tinggi dibandingkan anak seusianya. Mereka juga tidak akan rewel meski waktu tidurnya tidak sebanyak anak lainnya. Hal ini terjadi karena anak cerdas memiliki pergerakan otak yang lebih cepat sehingga mereka butuh waktu agar otak mereka lebih rileks.
10. Tahap Perkembangan Lebih Cepat
Ciri anak cerdas yang paling umum terlihat adalah memiliki tahap perkembangan yang lebih cepat. Misalnya, anak sudah bisa duduk sendiri tanpa bantuan sebelum menginjak usia 4 bulan atau mampu memegang benda di sekitarnya dengan baik di usia 6 bulan. Perkembangan yang lebih cepat dari anak seusianya ini bisa jadi ciri-ciri anak cerdas usia 1-2 tahun yang paling mudah diamati sejak dini.