9 Rekomendasi Sayuran Tinggi Protein yang Wajib Dikonsumsi

9 Rekomendasi Sayuran Tinggi Protein yang Wajib Dikonsumsi

2 minggu yang lalu
Dibaca 362
5 Menit membaca

Berbicara mengenai protein untuk anak, apa yang ada di benak Ibu? Mungkin Ibu akan membayangkan lauk pauk. Protein memang biasanya identik dengan berbagai lauk pauk seperti daging, ayam, telur, tahu, tempe, dan sebagainya.

Nah, tahukah Ibu bahwa ada juga sayur tinggi protein? Tapi, apakah berbagai jenis sayuran yang mengandung protein tinggi ini dapat menambah asupan protein harian si Kecil secara signifikan? Yuk, temukan jawabannya di bawah ini!

Manfaat Protein bagi Anak

Protein adalah makronutrien atau nutrisi makro yang sangat penting untuk menjalankan fungsi tubuh. Bagi anak, protein juga memiliki manfaat untuk mendukung tumbuh kembangnya.

Secara umum, protein memainkan peran esensial dalam pemulihan dan perbaikan jaringan pada otot, kulit, organ, darah, rambut, dan kuku. Secara khusus, untuk anak-anak, protein memegang peran penting dalam tumbuh kembang seperti:

  1. Membangun massa otot
  2. Mendorong pertumbuhan sel tubuh, untuk regenerasi dan pertumbuhan
  3. Mendukung metabolisme tubuh
  4. Memperkuat daya tahan tubuh
  5. Membantu produksi hemoglobin
  6. Sumber energi.

Banyak bukan, manfaat protein untuk si Kecil? Karena termasuk makro nutrisi, protein dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang cukup besar. Tapi, berapa kebutuhan protein harian anak?

Kebutuhan Protein Anak

Kebutuhan protein untuk anak berbeda-beda sesuai dengan usianya. Seiring bertambahnya usia si Kecil, kebutuhan protein pun semakin meningkat.

Menurut Angka Kecukupan Gizi yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan, anak yang berusia 1-3 tahun disarankan untuk mengonsumsi protein sebanyak 20 gram per hari. Sedangkan, anak berusia 4-6 tahun membutuhkan 25 gram protein setiap hari.

Untuk anak usia 6-9 tahun memerlukan 40 gram protein tiap harinya. Setelah berusia 10 tahun, kebutuhan protein anak laki-laki dan perempuan berbeda. Anak laki-laki usia 10-12 tahun memerlukan 50 gram protein per hari. Tapi, anak perempuan usia 10-12 tahun membutuhkan 55 gram protein tiap hari.

Makanan dan Minuman Sumber Protein

Mengingat kebutuhan yang besar pada anak-anak, tentunya Ibu perlu mengetahui apa saja sumber protein. Untuk itu, Ibu perlu tahu bahwa terdapat 20 jenis asam amino yang bisa dikombinasikan untuk membuat protein. Dari total tersebut, tubuh dapat menghasilkan 11 asam amino, sedangkan sisanya bisa diperoleh dari makanan.

Lalu, apa saja makanan dan minuman yang bisa menjadi sumber protein?

Contoh protein dari makanan ini bisa diperoleh dari telur, kacang-kacangan, daging tanpa lemak, ikan, susu, dan biji-bijian tertentu. Sekilas isinya seperti lauk pauk saja ya, Bu. Tapi, apakah sayur banyak mengandung protein?

9 Rekomendasi Sayuran Tinggi Protein

Ada beberapa jenis sayur juga mengandung protein tinggi. Sayur apa yang mengandung protein tinggi? Berikut beberapa di antaranya:

1. Selada Air

Dalam 100 gram selada air terdapat 2,3 gram protein. Selain mengandung protein, selada air juga sarat akan vitamin C, antioksidan kuat, vitamin B, kalsium, potasium, dan vitamin A. Selada air mampu memberikan perlindungan antioksidan dan bisa berperan untuk mencegah kanker.

Selada air dapat dimakan mentah dalam bentuk salad, sandwich, atau smoothie.

2. Kacang Polong

Dari namanya tentu Ibu bisa menduga bahwa kacang polong termasuk sayuran tinggi protein. Dalam satu cangkir atau setara dengan 160 gram kacang polong terdapat 8,6 gram protein. Sayuran ini juga mengandung beberapa jenis vitamin B, zinc, magnesium, fosfor, zat besi, dan tembaga. Tidak hanya itu, sup kacang polong juga mengandung serat yang tinggi lho, Bu.

3. Bayam

Bayam menjadi salah satu sayuran yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia karena mudah ditemui dengan harga terjangkau. Tapi tahukah Ibu, sayuran hijau ini padat nutrisi dan mengandung protein cukup tinggi. Protein dalam bayam mengandung semua asam amino esensial. Dalam satu cangkir bayam terdapat 4,7 gram protein.

Bayam juga kaya akan asam folat, vitamin A, vitamin C, sumber magnesium, potasium, dan kalsium. Bayam mudah diolah menjadi berbagai masakan yang disukai si Kecil.

4. Kubis Cina atau Pakcoy

Pakcoy atau tanaman sawi-sawian asal Cina mengandung protein yang tinggi, vitamin A, vitamin C, dan kalsium. Dalam secangkir pakcoy terdapat 2,7 gram protein. Selain itu, sawi putih juga menjadi sumber asam folat dan sumber potasium yang baik. Beberapa penelitian pada sel menunjukkan bahwa pakcoy juga kaya akan senyawa antioksidan, yang memiliki sifat anti-inflamasi.

5. Asparagus

Asparagus mengandung gizi yang tinggi, termasuk protein. Satu cangkir asparagus memiliki protein sebanyak 4,3 gram. Asparagus juga memiliki sifat anti-inflamasi dan prebiotik. Sayuran ini juga tinggi akan vitamin K, sumber folat riboflavin, magnesium, fosfor, dan vitamin A.